Bulan Purnama Pengaruhi Kualitas Tidur?

Ketika akan menulis artikel ini saya jadi teringat dengan Vampir, tokoh legenda yang akan menjadi super kuat ketika bulan purnama. Tapi saya tidak akan menulis tentang Vampir. Sebelumnya, tahukah anda apa itu melatonin? Melatonin adalah sejenis hormon yang pada manusia diproduksi oleh kelenjar pineal, kelenjar endokrin kecil yang berlokasi di pusat dari otak tapi di luar blood–brain barrier.

Melatonin ini yang bertanggung jawab terhadap siklus bangun-tidur kita yang mana secara kimiawi menyebabkan mengantuk dan menurunkan suhu tubuh. Menurut penelitian melatonin akan terbentuk dengan baik dalam keadaan gelap, sehingga disarankan ketika tidur lampu kamar dimatikan supaya tidur kita lebih berkualitas.

Terus apa hubungannya dengan bulan purnama. Berdasarkan salah satu artikel di bbc.co.uk yaitu mengenai bulan purnama yang mengganggu tidur malam yang berkualitas dan ini diyakini oleh para ilmuwan. Berdasarkan penelitian pada sejumlah relawan, terungkap bahwa pada saat bulan purnama, aktivitas otak yang berhubungan dengan tidur yang dalam atau pulas turun mendekati sepertiga. Tingkat melatonin juga jadi turun. Dalam penelitian itu disebutkan juga pengaruh bulan purnama terjadi meskipun para relawan tidur di kamar gelap dalam ruangan tertutup yang tidak bisa melihat bulan purnama.

Penelitian tersebut sebenarnya bukan ditujukan untuk meneliti pengaruh bulan. Namun para peneliti tersebut mendapat ide menganalisis bulan kemudian setelahnya, ketika mereka sedang berbincang dalam acara minum-minum.

Bisa jadi legenda Vampir dipengaruhi oleh penelitian ini atau kebalikannya, yaitu penelitian ini dipengaruhi oleh legenda Vampir. Kalau melihat waktu kejadiannya mungkin saja opsi kedua mendekati kebenaran. Siapa yang tahu kan. Setujukah anda?

Baca juga : khasiat sarang semut