Setelah Interview with the Assasin (2002), The llusionist (2006) dan The Lucky Ones (2008), Limitless menandai kali pertama sutradara Neil Burger menyutradarai sebuah film yang naskah ceritanya sama sekali tidak melibatkan Burger dalam proses penulisan. Mungkin faktor tersebut yang menyebabkan Limitless beberapa kali terlihat kurang mampu mengembangkan beberapa sudut ceritanya dengan baik. Pun begitu, sebagai sebuah film drama thriller, Burger mampu mengemas Limitless dengan ritme penceritaan yang cukup cepat yang kemudian membuat film ini dapat dengan mudah tampil menghibur para penontonnya.
Untuk review lebih lengkap klikamiratthemovies.
Untuk dapatkan CD kunjungi
Selamat menonton.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar