Amazon slide show

Jumat, 02 November 2012

Kompas, Editor, dan Kenangan

Kompas setahu saya adalah media cetak yang dalam bahasa tulisannya menggunakan kaidah bahasa dengan baik. Hal ini bisa terjadi karena adanya seorang editor. Meskipun sudah melalui proses editing tentu saja masih memungkinkan terjadinya kekeliruan penulisan. Hal ini wajar karena sang editor juga manusia.



Saya tergelitik ketika membaca kompas online hari ini. Ingin tahu apa yang membuat saya tergelitik. Coba perhatikan penggalan beritanya berikut ini.



Bahkan menurut para ahli universitas di Barcelona, Italia, berpendapat: perempuan saat ini, di banyak negara memiliki status sosial lebih tinggi dari pasangannya.
Mari perhatikan kata yang saya tebalkan. Disana ditulia Barcelona, Italia, baru tahu sekarang ternyata Barcelona itu ada di Italia bukan di Spanyol. Selain itu pada artikel Perempuan Lebih Memilih Lelaki Biasa tersebut masih ada juga salah penulisan yaitu mengeyam yang harusnya mengenyam.



Seingat saya dulu ketika guru bahasa indonesia memberi tugas mencari kesalahan penulisan yang tidak sesuai EYD dari artikel koran, maka akan sulit mencari banyak kesalahan dari artikel di koran kompas.



Bagi yang ingin mencari lagi kesalahan penulisan pada artikel tersebut silahkan langsung baca di sumbernya: www.kompas.com.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar